Sebanyak 81 persen mereka yang obesitas cenderung lebih mudah menderita migraine dibanding mereka yang memiliki berat badan normal. Demikian sebuah studi terbaru dari Johns Hopkins Medicine.
Itu karena sel-sel fat yang ada mengeluarkan protein yang meradang sehingga bisa meningkatkan serangan migrain. Serangan itu pun jadi kelihatan umum, seperti seolah-olah itu adalah rasa sakit yang biasa. Demikian riset yang dikomandoi B. Lee Peterlin, D.O. tersebut menambahkan.
Fakta lainnya yang ada dalam lingkaran tersebut adalah beberapa obat migrain bisa memicu bertambahnya berat badan! Tambah lagi efek rasa sakit di kepala membuat penderita tak bisa bergerak aktif, hanya bisa duduk atau tiduran saja.
Banyak-banyak Bergerak
Lalu bagaimana cara menanggulanginya? Mudah saja: berolahraga. Mereka yang suka beraerobik – salah satu olahraga yang mudah dilakukan, sebanyak tiga kali seminggu (selama 10 minggu), mengurangi rasa sakit kepala sebanyak 50 persen. Itu dalam sebulan. Oleh karena itu, banyak-banyaklah bergerak dan tidak mengandalkan obat semata saat migrain menyerang!
Sumber : popular-world.com